ADSENSE HERE!
Cara mudah mendatangkan barang/ import barang murah dari China
Berikut akan saya sedikit uraikan pengalaman saya mendatangkan barang murah dari china yang kemudian dapat dijual lagi di Indonesia dengan harga yang lumayan, dan anda bisa mendapatkan keuntungan.
Sebelum kita beranjak ke tips2 singkat yang saya uraikan dibawah nantinya, mungkin anda akan sedikit bertanya-tanya dan curios, siapa saya kok wani-wanine ( berani-beraninya) nyebar ngelmu yang belum jelas? Atau apakah saya punya pengalaman ataukah saya seorang pakar? Jawabnya adalah saya hanya mencoba menyebarkan apa yang saya dapat dan saya telah lakukan selama ini. Jadi saya bukan pakar, karena diluar sana, bahakan temen-temen saya sendiri banyak yang penghasilannnya sehari bisa lebih dari 2 juta dari hal macam beginian. Tapi… semuanya kan dimulai dari hal yang kecil kan? Nah saya mencoba hal kecil itu. mari lanjut……
(-) Masdhenk, apa yang harus saya lakukan pertama kali untuk mendatangkan barang dari China, saya pengen cepet jualan nih.
(+) sabar to Thole, kalem kalem asal dibaca cermat dan dilakukan, nanti kalo belum jelas, Tanya saja di kolom komentar yah?
Nah, apa yang harus kita lakukan pertama kali?
1. Anda harus punya alat pembayaran yang cepat dan praktis, saya menyarankan anda menggunakan Paypal. Untuk daftarnya Klik disini, anda bisa daftar dan kemudian mengaktifkannnya.Aktivasinya menggunakan kartu kredit, bila tak punya, anda bisa beli kartu kerdit virtual ( kira2 harganya 50-70rb an) di vccmurah.
Mengapa harus saya sarankan menggunakan paypal? Karena kebanyakan para penjual di sana menggunakan paypal sebagai alat pembayaran dan menerima uang dari anda sebagai pembelinya.
Sebenarnya banyak juga yang masih menggunakan Western Union dan Telegraphic Transfer atau TT, tetapi saya sendiri membuktikan, menggunakan Telegraphic Transfer ribet, anda harus datang ke bank , isi formulir, dikenai charge yang lumayan besar, dan uang tidak langsung masuk ke rekening penerima sehingga barang lama dikirim karena uang yang anda kirimkan tak kunjung masuk ke rekening penjual. Itu bagi saya bukan menjadi masalah yang besar, yang sering menjadi masalah adalah dana nyangkut karena nama rekening yang diberikan penjual kepada kita kurang lengkap sehingga uang tidak masuk ke rekening penjual, tetapi kita terlanjur kirim uang itu, jadi serba tidak praktis khan?
Lalu bagaimana dengan Western Union atau WU? Nah dengan ini (menurut saya )lebih baik dari TT/ telegraphic transfer tadi, karena uang langsung masuk ke rekening penerima saat itu juga, kelemahannnya adalah bila kita belanja barang barang kecil yang harganya tidak begitu besar,kita tetap dikenai charge/ biaya yang lumayan besar, bahkan lebih besar dari nilai barang yang kita beli itu sendiri. Jadi contohnya bila kita beli mainan china yang lumayan murah kurang dari 50 dollar, tetapi biayanya mungkin malah lebi dari separo dari harga yang harus kita bayarkan tadi. Jadi tidak efisien. Dan yang kedua anda masih harus berepot repot pergi ke agen WU, dan ini tidak bisa dilakukan saat hari libur dan malam hari khan?
Oke, saya anggap anda telah punya paypal. Bila belum silahkan daftar dan baca baca disini, bila masih belum jelas silahkan hubungi saya lewat kolom komentar di bawah tulisan ini yah?
2. Dimana cari supplier yang “dapat dipercaya” dan meyakinkaan?
(-) Masdhenk, piye nanti kalo terjadi fraud, wong jual beli kok tanpa tatap muka? Trus gimana kalo kita sudah bayar itu barang, ternyata barang tidak dikirim, dan atau dikirim tetapi barangnya gak sesuai dengan apa yang di janjikan? Gimana pakdhe?
(+) Aku mau sedikit bertanya ya Thole?….mmmmm…Thole punya kartu kredit? Atau melihat orang yang bayar kartu kredit di restoran atau di kafe? Nah kepikiran gak, kalo pas kita serahkan kartu kredit kita ke kasirnya, terus kita tetep di meja kita, apakah mereka tidak mungkin untuk fraud juga? Mencatat 3 angka CVV di belakang kartu dan data kartu kita, kemudian belanja seenaknya di internet? Tapi tetep aja kan banyak orang yang rela seperti itu, karena mereka percaya. Hehe, jadi intinya kepercyaan thole..
Berikut akan saya sedikit uraikan pengalaman saya mendatangkan barang murah dari china yang kemudian dapat dijual lagi di Indonesia dengan harga yang lumayan, dan anda bisa mendapatkan keuntungan.
Sebelum kita beranjak ke tips2 singkat yang saya uraikan dibawah nantinya, mungkin anda akan sedikit bertanya-tanya dan curios, siapa saya kok wani-wanine ( berani-beraninya) nyebar ngelmu yang belum jelas? Atau apakah saya punya pengalaman ataukah saya seorang pakar? Jawabnya adalah saya hanya mencoba menyebarkan apa yang saya dapat dan saya telah lakukan selama ini. Jadi saya bukan pakar, karena diluar sana, bahakan temen-temen saya sendiri banyak yang penghasilannnya sehari bisa lebih dari 2 juta dari hal macam beginian. Tapi… semuanya kan dimulai dari hal yang kecil kan? Nah saya mencoba hal kecil itu. mari lanjut……
(-) Masdhenk, apa yang harus saya lakukan pertama kali untuk mendatangkan barang dari China, saya pengen cepet jualan nih.
(+) sabar to Thole, kalem kalem asal dibaca cermat dan dilakukan, nanti kalo belum jelas, Tanya saja di kolom komentar yah?
Nah, apa yang harus kita lakukan pertama kali?
1. Anda harus punya alat pembayaran yang cepat dan praktis, saya menyarankan anda menggunakan Paypal. Untuk daftarnya Klik disini, anda bisa daftar dan kemudian mengaktifkannnya.Aktivasinya menggunakan kartu kredit, bila tak punya, anda bisa beli kartu kerdit virtual ( kira2 harganya 50-70rb an) di vccmurah.
Mengapa harus saya sarankan menggunakan paypal? Karena kebanyakan para penjual di sana menggunakan paypal sebagai alat pembayaran dan menerima uang dari anda sebagai pembelinya.
Sebenarnya banyak juga yang masih menggunakan Western Union dan Telegraphic Transfer atau TT, tetapi saya sendiri membuktikan, menggunakan Telegraphic Transfer ribet, anda harus datang ke bank , isi formulir, dikenai charge yang lumayan besar, dan uang tidak langsung masuk ke rekening penerima sehingga barang lama dikirim karena uang yang anda kirimkan tak kunjung masuk ke rekening penjual. Itu bagi saya bukan menjadi masalah yang besar, yang sering menjadi masalah adalah dana nyangkut karena nama rekening yang diberikan penjual kepada kita kurang lengkap sehingga uang tidak masuk ke rekening penjual, tetapi kita terlanjur kirim uang itu, jadi serba tidak praktis khan?
Lalu bagaimana dengan Western Union atau WU? Nah dengan ini (menurut saya )lebih baik dari TT/ telegraphic transfer tadi, karena uang langsung masuk ke rekening penerima saat itu juga, kelemahannnya adalah bila kita belanja barang barang kecil yang harganya tidak begitu besar,kita tetap dikenai charge/ biaya yang lumayan besar, bahkan lebih besar dari nilai barang yang kita beli itu sendiri. Jadi contohnya bila kita beli mainan china yang lumayan murah kurang dari 50 dollar, tetapi biayanya mungkin malah lebi dari separo dari harga yang harus kita bayarkan tadi. Jadi tidak efisien. Dan yang kedua anda masih harus berepot repot pergi ke agen WU, dan ini tidak bisa dilakukan saat hari libur dan malam hari khan?
Oke, saya anggap anda telah punya paypal. Bila belum silahkan daftar dan baca baca disini, bila masih belum jelas silahkan hubungi saya lewat kolom komentar di bawah tulisan ini yah?
2. Dimana cari supplier yang “dapat dipercaya” dan meyakinkaan?
(-) Masdhenk, piye nanti kalo terjadi fraud, wong jual beli kok tanpa tatap muka? Trus gimana kalo kita sudah bayar itu barang, ternyata barang tidak dikirim, dan atau dikirim tetapi barangnya gak sesuai dengan apa yang di janjikan? Gimana pakdhe?
(+) Aku mau sedikit bertanya ya Thole?….mmmmm…Thole punya kartu kredit? Atau melihat orang yang bayar kartu kredit di restoran atau di kafe? Nah kepikiran gak, kalo pas kita serahkan kartu kredit kita ke kasirnya, terus kita tetep di meja kita, apakah mereka tidak mungkin untuk fraud juga? Mencatat 3 angka CVV di belakang kartu dan data kartu kita, kemudian belanja seenaknya di internet? Tapi tetep aja kan banyak orang yang rela seperti itu, karena mereka percaya. Hehe, jadi intinya kepercyaan thole..
ADSENSE HERE!
No comments:
Post a Comment